Cara menambah efek bass menjadi hal yang tidak bisa dipisahkan bagi masyarakat Indonesia. Pasalnya, modif speaker aktif bass nendang sering dilakukan di negara kita.
Suara bass masih menjadi idaman bagi pecinta musik terutama lagu dangdut yang mengutamakan suara bass yang menggelegar.
Ketika kita membeli speaker baru, suara bass yang dihasilkan kurang maksimal. Oleh karena itu, mau tidak mau Anda harus memodif sendiri agar suara lebih glerr.
Lantas, bagaimana cara menambah efek bass pada speaker?
Sebelum membahas lebih lanjut terkait buat bass jadi empuk, Anda harus tahu manfaat menambah bass di speaker berikut ini.
Manfaat Menambah Bass pada Speaker
Ketika kita melihat konser dangdut atau konser lagu pop. Alunan musik menjadi pendukung utama keberhasilan suatu performance.
Lagu yang di bawa penyanyi harus seimbang dengan alunan nada musik.
Oleh karena itu, peran suara bass sangat penting karena bisa mengatur antara nada rendah dan nada tinggi.
Maka dari itu, settingan bass harus pas dengan lagu yang akan dibawa. Berikut beberapa manfaat saat menambah bass di speaker:
1. Menjaga Lagu Agar Tetap Stabil
Manfaat jika Anda menaikkan efek bass bisa digunakan agar lagu yang dibawakan oleh vokalis lebih stabil. Sesuai dengan iringan alunan musik yang selalu terkait satu dengan yang lain.
2. Membuat Suasana Menggelegar
Manfaat berikutnya jika Anda memodif speaker aktif bass nendang bisa membuat penonton yang hadir akan merasa nyaman dan mengeluarkan suara menggelegar. Hal ini paling disukai bagi orang Indonesia karena suka dengan suara bass yang glerr membuat hati juga ikut bergetar.
3. Menambah Percaya Diri Penyanyi
Manfaat menambah bass di Speaker juga bisa membuat penyanyi lebih percaya diri pada saat performance. Hal ini terjadi karena suara bass yang dihasilkan bisa membuat berkurangnya minder dari seorang penyanyi, jadi pentingnya midif speaker agar suara bass empuk.
Itulah beberapa manfaat jika Anda menambah atau menaikkan suara bass pada speaker.
Cara Menambah Bass Pada Speaker Biasa
Setelah kita mengetahui manfaat menambah bass di speaker. Kini saatnya Anda mengetahui cara menambah bass pada speaker dengan mudah. Berikut caranya:
Menambah Daya yang Besar untuk Speaker Woofer/Subwoofer
Dengan menambah daya yang besar pada speaker woofer atau subwoofer merupakan salah satu solusi terbaik bagi Anda yang ingin menambah efek bass agar suara bass jauh.
Bass yang berada dalam speaker dengan pengeluaran daya 1000 watt akan terasa berbeda dengan pengeluaran daya 100 watt. Oleh karena itu, Anda harus mengganti daya yang jauh lebih besar dari daya sebelumnya, karena memang faktor daya bisa mempengaruhi kualitas suara yang dihasilkan.
Sebagai perumpamaan jika Anda memakai woofer 10 inch dengan daya 100 watt. Anda bisa mengganti woofer dengan daya yang lebih besar misal 300 watt. Semakin besar watt yang di tambah, maka semakin kencang dan bagus juga suara bass ketika di dengar.
Memasang Tone Control pada Amplifier
Cara menambah efek bass pada speaker berikutnya dengan memasang tone control di bagian amplifier. Memasang tone control pada amplifier bertujuan agar bisa menguatkan serta mengurangi frekuensi yang diinginkan.
Tone control mempunyai dua versi yang berbeda fungsinya. Versi pertama tone control bisa untuk mengatur bass dan treble pada sepeaker, sedangkan versi tone control kedua bisa mengontrol suara bass, vokal dan treble.
Cara menambah efek bass bisa Anda lakukan dengan menggunakan control khusus bass yang biasa disebut dengan bass booster. Jika Anda memakai wubwoofer, disarankan untuk memakai subwoofer jenis filter.
Memakai Amplifier yang Sesuai
Cara membuat speaker biasa menjadi bass berikutnya Anda bisa memodifikasi suara di bagian amplifier. Jika Anda tidak ada basic mengatur suara bass, Anda bisa mencoba mengutak-atik sendiri di bagian amplifier. Amplifier dengan setelan kecil akan menghasilkan suara bass yang kurang maksimal.
Berbeda dengan amplifier kapasitas dan ukuran yang lebih besar, maka hasil bass yang dikeluarkan sesuai dengan keinginan Anda. Namun ada hal yang perlu Anda perhatikan, jangan menggunakan amplifier diatas batas rata-rata, karena bisa mengakibatkan speaker meledak sehingga tidak bisa digunakan lagi
Anda bisa mengatur amplifier sesuai dengan kapasitas yang tersedia sehingga hasil menambah efek bass menjadi lebih sempurna
Mengubah Posisi Box Speaker
Mengubah posisi box speaker bisa untuk menambah bass pada speaker. Pasalnya, udara disekitar juga mempengaruhi suara dari bass itu sendiri.
Besarnya udara yang masuk pada rongga-rongga bass bisa mengakibatkan suara bass jadi tidak lantang. Oleh karena itu, Anda bisa mengubah posisi box speaker ketempat minim udara sehngga bisa menghasilkan suara yang lebih optimal.
Anda bisa menambah satu papan kayu untuk mengubah volume udara yang masuk pada bass. Perlu diketahui, volume udara yang besar maupun kecil bisa mempengaruhi kecilnya suara bass yang dihasilkan.
Memakai Equalizer
Cara menambah efek bass berikutnya bisa menggunakan equalizer. Dengan menggunakan equalizer Anda bisa mengontrol nada yang dihasilkan oleh speaker, berbeda dengan tone control yang hanya mengatur suara bass, vokal dan treble.
Menambah bass pada speaker dengan equalizer bisa menciptakan nada yang seirama sesuai dengan lantunan musik. Equalizer dapat mengontrol nada mulai 30 Hz sampai 20 Khz, hal ini biasanya amplifier lebih dominan dari pada tone control.
Harga equalizer cukup beragam, semakin mahal harganya maka semakin bagus pula kualitasnya.
Mensetting Tone Control
Selain menggunakan equalizer untuk mengatur nada. Anda juga bisa mensetting tone control untuk menambah efek bass pada speaker. Mensetting tone control biasanya dilakukan karena suara bass yang dikeluarkan belum bisa menggelegar di dengar.
Tone control sendiri pada dasarnya mempunyai frekuensi sebesar 8Hz, hal ini bisa dipastikan kurang lengkap jika di bandingkan dengan frekuensi diatasnya yaitu 60Hz.
Cara menambahkan efek bass bisa dilakukan dengan memodifikasi bagian kapasitor dan resistor dalam komponen tone control. 2 bagian tersebut akan menuju ke potensiometer sehingga bisa berperan untuk pemutus dan menguatkan frekuensi yang diinginkan.
Merubah Ukuran Panjang Lubang Box Speaker dan Ventilasi
Cara tambah efek suara bass berikutnya dengan merubah ukuran panjang lubang box speaker dan ruang ventilasi. Mengubah ukuran dan panjang ventilasi bisa menambah suara bass sehingga terasa nyaring dan nendang
Lubang ventilasi ini berbentuk seperti pipa yang udara dari luar speaker bisa masuk ke dalam box. Jika Anda merubah ukuran ventilasi maka udara yang masuk lebih banyak sehingga menghasilkan suara bass lebih jauh.
Mengubah ukuran ventilasi pada speaker juga tidak sembarangan. Anda harus menyesuaikan dengan kapasitas dan kemampuan pada speakernya.
Speaker berukuran 10 inch keatas akan harus memerlukan udara yang cukup sehingga menghasilkan suara bass yang empuk.
Biasanya speaker biasa menggunakan ventilasi berukuran 3,5 inch saja. Namun ternyata, masih banyak orang yang menggunakan ventilasi berukuran 4 inch ke atas. Ukuran tersebut tergantung pada tipe speaker yang Anda punya di rumah.
Cara Menambah Bass Pada Speaker Bluetooth
Buat Anda yang sudah membeli speaker bluetooth dan ternyata suara bass yang dihasilkan kurang maksimal. Anda bisa menambah suara bass di speaker bluetooth dengan bantuan aplikasi. Berikut cara menambah bass pada speaker bluetooth:
- Pertama buka smartphone Anda.
- Pastikan Anda mempunyai koneksi internet yang baik.
- Buka Playstore dan cari aplikasi Dub Music Player.
- Donwload dan Install aplikasi menambah bass pada speaker Bluetooth.
- Setelah buka aplikasi khusus speaker Bluetooth.
- Akan muncul menu seperti Equalizer.
- Tinggal atur bass nya dengan menekan tombol keatas.
- Cara menambah bass pada speaker Bluetooth selesai.
Seperti yang kita ketahui bersama, speaker bluetooth tidak mempunyai equalizer yang dapat mengatur nada bass yang dihasilkan. Oleh karena itu, dengan menggunakan aplikasi diatas Anda bisa mengatur besar kecilnya nada bass dengan mudah.
Rangkaian Bass Booster Sederhana
Seperti yang sudah Anda lihat pada gambar diatas, rangkaian bass booster sederhana dengan daya 10 watt ini bisa dihubungkan secara langsung di DVD/CD player, tape recorder maupun tuner.
Pada komponen Q3 dan Q4 wajib dipasang menggunakan heatsink dan atur volume control pada di posisi minimum dengan R3 berlandaskan nilai resistansi yang minim pula.
Setelah itu, Anda aktifkan rangkaian diatas atur R3 sehingga arus bisa terbaca sekitar 20 sampai 25mA. Lalu tunggu selama 15 menit setelah itu, hubungkan ground J1, P1, C2, C3 dan C4. Tidak lupa Anda hubungkan C9 pada output Ground.
Kesimpulan
Dari pembahasan diatas bisa kita simpulkan bersama bahwa cara membuat bass empuk ternyata sangatlah mudah, Anda tinggal mengikuti mau memakai cara mana sesuai dengan kebutuhan speaker Anda.
Demikian penjelasan kami mengenai cara menambah efek bass pada speaker biasa maupun bluetooth. Semoga dengan adanya artikel ini bisa bermanfaat bagi kita semua. Selamat mencoba!