Pengenalan
Yamaha Aerox merupakan salah satu skuter matik yang sangat populer di Indonesia. Pada tahun 2023, Yamaha akan meluncurkan dua varian baru Aerox yang memiliki perbedaan pada sistem pengereman, yaitu Aerox ABS dan Aerox Non ABS. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendalam perbedaan antara kedua varian tersebut.
Aerox ABS
Aerox ABS adalah varian Aerox terbaru yang dilengkapi dengan sistem pengereman ABS (Anti-lock Braking System). ABS adalah teknologi canggih yang dirancang untuk mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak. Dengan adanya sistem ABS, pengendara Aerox ABS akan memiliki kontrol yang lebih baik saat mengerem di jalan yang licin atau saat terjadi pengereman mendadak.
Bagaimana ABS Bekerja?
Sistem pengereman ABS pada Aerox ABS menggunakan sensor untuk mendeteksi perubahan kecepatan roda saat pengereman. Ketika sensor mendeteksi bahwa roda akan terkunci, sistem ABS akan mengurangi tekanan pada rem secara otomatis. Hal ini membuat roda tetap berputar dan memungkinkan pengendara untuk tetap mengontrol skuter dengan baik.
Saat pengendara mengerem dengan keras, sensor pada Aerox ABS akan mengukur kecepatan rotasi roda. Jika sensor mendeteksi bahwa roda akan terkunci, sistem ABS akan mengurangi tekanan pada rem secara berkala. Tekanan yang dikurangi ini memungkinkan roda tetap berputar dan mencegah terjadinya terkuncinya roda. Dengan demikian, pengendara tetap dapat mengontrol skuter dengan baik dan menghindari terjadinya kecelakaan.
Keuntungan Aerox ABS
Penggunaan Aerox ABS memiliki beberapa keuntungan yang signifikan. Pertama, sistem ABS meningkatkan keamanan pengendara saat mengerem di jalan yang licin. Ketika jalan basah atau licin, roda cenderung lebih mudah terkunci saat pengereman, yang dapat menyebabkan hilangnya kontrol dan terjadinya kecelakaan. Dengan adanya sistem ABS, risiko terjadinya roda terkunci dapat dikurangi, sehingga pengendara dapat tetap mengontrol skuter dengan baik.
Kedua, Aerox ABS juga memberikan keuntungan saat terjadi pengereman mendadak. Ketika pengendara harus mengerem secara tiba-tiba, sistem ABS dapat mencegah roda terkunci dan mempertahankan kontrol skuter. Hal ini sangat penting dalam situasi darurat, di mana waktu reaksi sangat terbatas dan pengendara perlu mengerem secepat mungkin tanpa kehilangan kendali.
Ketiga, Aerox ABS memberikan rasa percaya diri lebih kepada pengendara. Dengan adanya sistem ABS, pengendara memiliki keyakinan bahwa skuter akan tetap stabil dan dapat dikendalikan saat melakukan pengereman mendadak atau saat berkendara di jalan yang licin. Ini dapat mengurangi stres dan meningkatkan pengalaman berkendara secara keseluruhan.
Kelemahan Aerox ABS
Secara umum, Aerox ABS tidak memiliki banyak kelemahan yang signifikan. Namun, satu kelemahan yang dapat disebutkan adalah harga yang lebih tinggi. Karena sistem ABS merupakan teknologi canggih, varian Aerox ABS biasanya memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan varian Aerox Non ABS. Hal ini dapat menjadi pertimbangan bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas atau tidak memerlukan fitur pengereman ABS.
Aerox Non ABS
Aerox Non ABS adalah varian Aerox yang tidak dilengkapi dengan sistem pengereman ABS. Dalam hal pengereman, Aerox Non ABS menggunakan sistem pengereman konvensional yang tidak memiliki fitur pencegahan roda terkunci.
Bagaimana Sistem Pengereman Pada Aerox Non ABS?
Pada Aerox Non ABS, sistem pengereman yang digunakan adalah sistem pengereman konvensional. Sistem ini terdiri dari rem cakram di depan dan belakang, yang dikendalikan oleh tuas rem pada setang skuter. Ketika tuas rem ditarik, tekanan pada rem cakram akan meningkat, dan roda akan berhenti berputar.
Pada sistem pengereman konvensional, tidak ada sensor atau mekanisme yang secara otomatis mengurangi tekanan pada rem jika roda akan terkunci. Oleh karena itu, saat pengendara mengerem dengan keras di jalan yang licin atau saat terjadi pengereman mendadak, roda dapat terkunci dan menyebabkan hilangnya kontrol atas skuter.
Kelebihan Aerox Non ABS
Salah satu kelebihan Aerox Non ABS adalah harganya yang lebih terjangkau. Karena tidak dilengkapi dengan sistem ABS, varian Aerox Non ABS biasanya memiliki harga yang lebih rendah dibandingkan dengan varian Aerox ABS. Hal ini dapat menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas atau tidak memerlukan fitur pengereman ABS.
Selain itu, Aerox Non ABS juga dapat menjadi pilihan yang baik bagi pengendara yang tidak sering berkendara di jalanan yang licin atau tidak menghadapi situasi pengereman mendadak. Jika pengendara lebih banyak berkendara di jalanan perkotaan yang kondisinya relatif stabil atau hanya digunakan untuk keperluan sehari-hari di lingkungan yang aman, Aerox Non ABS dapat memberikan performa pengereman yang memadai dan tidak menimbulkan kekhawatiran yang berlebihan.
Perbedaan Utama
Perbedaan utama antara Aerox ABS dan Aerox Non ABS terletak pada sistem pengereman. Aerox ABS dilengkapi dengan sistem pengereman ABS yang mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak, sedangkan Aerox Non ABS menggunakan sistem pengereman konvensional yang tidak memiliki fitur tersebut.
Keamanan
Salah satu perbedaan utama antara kedua varian ini adalah tingkat keamanan yang ditawarkan. Aerox ABS mampu memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi daripada Aerox Non ABS saat pengereman di jalan yang licin atau saat terjadi pengereman mendadak. Dengan adanya sistem ABS, risiko terjadinya roda terkunci dapat dikurangi dan pengendara dapat tetap mengontrol skuter dengan baik.
Performa Pengereman
Performa pengereman juga menjadi perbedaan yang signifikan antara Aerox ABS dan Aerox Non ABS. Aerox ABS, dengan sistem pengereman ABS yang canggih, memberikan performa pengereman yang lebih baik dan responsif dalam situasi darurat. Sistem ABS dapat mencegah roda terkunci, sehingga pengendara tetap dapat mengontrol skuter dengan baik saat mengerem mendadak.
Sementara itu, Aerox Non ABS mengandalkan sistem pengereman konvensional. Meskipun pengereman konvensional dapat memberikan performa yang memadai dalam kondisi normal, namun tidak memiliki fitur pencegahan roda terkunci. Oleh karena itu, performa pengereman Aerox Non ABS dapat terbatas saat berkendara di jalan yang licin atau saat terjadi pengereman mendadak.
Harga
Harga juga menjadi perbedaan yang perlu dipertimbangkan saat memilih antara Aerox ABS dan Aerox Non ABS. Karena Aerox ABS dilengkapi dengan sistem ABS yang canggih, varian ini biasanya memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan varian Aerox Non ABS yang menggunakan sistem pengereman konvensional.
Bagi pengendara dengan anggaran terbatas, Aerox Non ABS dapat menjadi pilihan yang lebih ekonomis. Dengan harga yang lebih rendah, pengendara tetap dapat menikmati performa Aerox yang handal tanpa fitur pengereman ABS.
Pilih Mana?
Memilih antara Aerox ABS dan Aerox Non ABS tergantung padakebutuhan dan preferensi pengendara. Setiap pengendara memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, oleh karena itu penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor berikut sebelum membuat keputusan:
Jenis Rute dan Kondisi Jalan
Jika Anda sering berkendara di jalanan yang sering basah atau licin, seperti daerah pegunungan atau daerah dengan cuaca yang tidak menentu, Aerox ABS dapat menjadi pilihan yang lebih aman. Sistem pengereman ABS akan membantu mencegah roda terkunci saat mengerem di jalan yang licin, sehingga pengendara tetap memiliki kendali penuh atas skuter.
Di sisi lain, jika Anda hanya menggunakan skuter untuk berkendara di perkotaan dengan kondisi jalan yang relatif baik dan stabil, Aerox Non ABS mungkin sudah cukup memadai. Fitur pengereman konvensional pada Aerox Non ABS dapat memberikan performa pengereman yang memadai dalam situasi normal.
Gaya Berkendara
Gaya berkendara juga dapat mempengaruhi pilihan antara Aerox ABS dan Aerox Non ABS. Jika Anda adalah pengendara yang cenderung agresif dan sering melakukan pengereman mendadak, Aerox ABS dapat memberikan keuntungan yang signifikan. Sistem ABS akan membantu mencegah roda terkunci saat mengerem mendadak, sehingga pengendara tetap memiliki kendali penuh dan dapat menghindari terjadinya kecelakaan.
Namun, jika Anda adalah pengendara yang lebih santai dan jarang melakukan pengereman mendadak, Aerox Non ABS dapat menjadi pilihan yang lebih ekonomis dan memadai. Performa pengereman konvensional pada Aerox Non ABS sudah cukup untuk kebutuhan sehari-hari dan pengendara tidak akan merasakan perbedaan yang signifikan saat berkendara dengan kondisi normal.
Anggaran
Tentu saja, anggaran juga merupakan faktor yang penting dalam memilih antara Aerox ABS dan Aerox Non ABS. Aerox ABS biasanya memiliki harga yang lebih tinggi karena dilengkapi dengan sistem pengereman ABS yang canggih. Jika anggaran Anda terbatas atau Anda tidak ingin mengeluarkan biaya tambahan untuk fitur ABS, Aerox Non ABS dapat menjadi pilihan yang lebih ekonomis.
Namun, penting untuk diingat bahwa keamanan adalah hal yang tidak bisa ditawar-tawar. Jika Anda memiliki anggaran yang lebih fleksibel dan nilai keamanan menjadi prioritas utama, Aerox ABS adalah pilihan yang lebih bijaksana.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, telah dijelaskan secara mendalam perbedaan antara Aerox ABS dan Aerox Non ABS. Aerox ABS dilengkapi dengan sistem pengereman ABS yang mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak, sementara Aerox Non ABS menggunakan sistem pengereman konvensional yang tidak memiliki fitur tersebut.
Pemilihan antara kedua varian tergantung pada kebutuhan dan preferensi pengendara. Jika keamanan menjadi prioritas utama dan pengendara sering berkendara di jalanan yang licin, Aerox ABS dapat menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika anggaran yang lebih terjangkau dan pengendara tidak sering menghadapi situasi pengereman mendadak, Aerox Non ABS dapat menjadi pilihan yang lebih ekonomis.
Sebelum memutuskan, penting untuk melakukan riset lebih lanjut, mempertimbangkan kondisi berkendara Anda, dan mengujungi dealer resmi Yamaha untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat dan melakukan tes berkendara. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam memilih varian Aerox yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda!