Motor Yamaha RX King dan RXZ adalah dua motor legendaris yang sangat populer di Indonesia. Keduanya memiliki desain yang sporty dan performa yang tangguh. Meskipun keduanya berasal dari seri RX, terdapat beberapa perbedaan yang membedakan keduanya. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail perbedaan antara RX King dan RXZ.
Desain
1. Dimensi
Perbedaan pertama yang dapat dilihat adalah dimensi dari kedua motor ini. RX King memiliki dimensi yang lebih besar dibandingkan dengan RXZ. RX King memiliki panjang sekitar 2.005 mm, lebar sekitar 730 mm, dan tinggi sekitar 1.085 mm. Sementara itu, RXZ memiliki dimensi yang lebih kecil dengan panjang sekitar 1.935 mm, lebar sekitar 710 mm, dan tinggi sekitar 1.025 mm.
2. Desain Eksterior
Kedua motor ini juga memiliki perbedaan dalam desain eksterior. RX King memiliki tampilan yang lebih macho dan agresif dengan bodi yang besar dan berotot. Bagian depannya dilengkapi dengan lampu bulat dan desain yang lebih klasik. Sementara itu, RXZ memiliki desain yang lebih ramping dan aerodinamis dengan bodi yang lebih ramping. Bagian depannya dilengkapi dengan lampu yang lebih modern dengan desain yang lebih futuristik.
3. Desain Interior
Perbedaan lainnya terletak pada desain interior dari kedua motor ini. RX King memiliki tangki bahan bakar yang lebih besar dengan kapasitas sekitar 10 liter. Sementara itu, RXZ memiliki tangki bahan bakar yang lebih kecil dengan kapasitas sekitar 7 liter. Perbedaan ini juga mempengaruhi tampilan dan ergonomi saat berkendara.
Mesin
1. Kapasitas Mesin
Kedua motor ini juga memiliki perbedaan dalam kapasitas mesin yang digunakan. RX King dilengkapi dengan mesin 2-tak berkapasitas 132 cc, sedangkan RXZ menggunakan mesin 2-tak berkapasitas 135 cc. Mesin RX King memiliki tenaga yang lebih besar dengan torsi yang lebih tinggi, membuatnya menjadi motor yang sangat bertenaga. Sedangkan RXZ memiliki akselerasi yang lebih responsif dan lebih lincah.
2. Sistem Pendingin
Perbedaan lainnya terletak pada sistem pendingin yang digunakan. RX King menggunakan sistem pendingin udara (air-cooled), sehingga tidak memerlukan radiator tambahan. Sementara itu, RXZ menggunakan sistem pendingin cairan (liquid-cooled) yang dilengkapi dengan radiator. Sistem pendingin cairan pada RXZ menjaga suhu mesin tetap stabil dalam berbagai kondisi berkendara.
3. Sistem Bahan Bakar
Kedua motor ini juga memiliki perbedaan dalam sistem bahan bakar yang digunakan. RX King menggunakan sistem karburator untuk mengatur campuran udara dan bahan bakar. Sementara itu, RXZ menggunakan sistem injeksi bahan bakar yang lebih canggih dan efisien. Sistem injeksi pada RXZ mengoptimalkan pembakaran dan penggunaan bahan bakar, sehingga memberikan performa yang lebih baik dan efisiensi yang lebih tinggi.
Performa
1. Kecepatan Maksimum
Perbedaan dalam kapasitas mesin dan desain aerodinamis juga mempengaruhi kecepatan maksimum dari kedua motor ini. RX King memiliki kecepatan maksimum yang lebih tinggi dibandingkan dengan RXZ. RX King dapat mencapai kecepatan maksimum sekitar 130 km/jam, sedangkan RXZ memiliki kecepatan maksimum sekitar 120 km/jam.
2. Akselerasi
Perbedaan dalam kapasitas mesin juga mempengaruhi akselerasi dari kedua motor ini. RX King memiliki torsi yang lebih tinggi, sehingga memberikan akselerasi yang lebih baik dalam kecepatan tinggi. Sementara itu, RXZ memiliki akselerasi yang lebih responsif dan lebih lincah dalam kecepatan rendah. Dalam kecepatan rendah, RXZ mampu memberikan akselerasi yang lebih cepat dan responsif.
3. Konsumsi Bahan Bakar
Perbedaan dalam sistem bahan bakar juga mempengaruhi konsumsi bahan bakar dari kedua motor ini. RX King dengan sistem karburator cenderung memiliki konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi dibandingkan RXZ dengan sistem injeksi. Meskipun begitu, konsumsi bahan bakar juga dipengaruhi oleh gaya berkendara pengendara.
Suspensi
1. Suspensi Depan
Perbedaan lainnya terletak pada sistem suspensi yang digunakan. RX King menggunakan suspensi depan teleskopik dengan tabung ganda, sedangkan RXZ menggunakan suspensi depan dengan tipe teleskopik. Suspensi depan RX King dengan tabung ganda memberikan stabilitas dan kenyamanan yang lebih baik dalam menghadapi berbagai jenis jalan. Sementara itu, suspensi depan RXZ memberikan kelincahan dan kestabilan yang baik dalam berkendara.
2. Suspensi Belakang
Perbedaan dalam sistem suspensi juga terdapat pada suspensi belakang. RX King menggunakan suspensi belakang model monoshock, sedangkan RXZ menggunakan suspensi belakang dengan tipe ganda. Suspensi belakang RX King dengan model monoshock memberikan kestabilan dan kenyamanan yang lebih baik dalam berkendara. Sementara itu, suspensi belakang RXZ dengan tipe ganda memberikan kelincahan dan kestabilan yang baik dalam melewati berbagai jenis jalan.
Harga
Harga juga menjadi salah satu perbedaan yang signifikan antara RX King dan RXZ. RX King memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan RXZ. Hal ini dapat dikaitkan dengan performa dan fitur yang lebih unggul yang dimiliki oleh RX King. Harga dari kedua motor ini juga dapat bervariasi tergantung pada tahun produksi, kondisi motor, dan faktor lainnya.
Popularitas
Kedua motor ini memiliki tingkat popularitas yang tinggi di Indonesia. RX King dikenal sebagai motor yang sangat tangguh dan bertenaga, sehingga menjadi favorit di kalangan pecinta motor sport. Sementara itu, RXZ juga memiliki penggemar setia yang menggemari akselerasinya yang responsif dan desain yang ramping. Kedua motor ini memiliki komunitas penggemar yang aktif dan sering mengadakan kegiatan berkendara bersama.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas perbedaan antara RX King dan RXZ secara detail. Kedua motor ini memiliki perbedaan dalam desain, mesin, performa, suspensi, harga, dan popularitas. RX King memiliki dimensi yang lebih besar, tenaga yang lebih besar, dan kecepatan maksimum yang lebih tinggi. Sementara itu, RXZ memiliki akselerasi yang lebih lincah dan desain yang lebih ramping. Pilihan antara RX King dan RXZ tergantung pada preferensi dan kebutuhan masing-masing pengendara.