Perbedaan Dr. Brown Biru dan Hijau

Posted on

Pendahuluan

Dr. Brown adalah merek botol susu yang sangat populer di kalangan ibu-ibu. Salah satu pertanyaan umum yang sering muncul adalah apa perbedaan antara Dr. Brown biru dan hijau. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan secara rinci perbedaan di antara keduanya.

Bahan dan Desain

Perbedaan pertama yang mencolok antara Dr. Brown biru dan hijau adalah bahan dan desain yang digunakan pada botol susu tersebut. Dr. Brown biru terbuat dari bahan plastik yang kokoh dan tahan lama. Plastik ini dirancang khusus untuk menjaga kehangatan susu bayi. Sementara itu, Dr. Brown hijau terbuat dari bahan kaca yang lebih elegan dan memiliki keunggulan tahan panas. Bahan kaca ini tidak hanya aman untuk digunakan, tetapi juga mempertahankan suhu susu lebih lama.

Kelebihan Bahan Plastik

Dr. Brown biru menggunakan bahan plastik yang memiliki beberapa keunggulan. Pertama, botol plastik ini lebih ringan daripada botol kaca sehingga lebih mudah untuk dibawa bepergian. Kedua, bahan plastik yang digunakan pada Dr. Brown biru cukup kuat dan tahan lama, sehingga tidak mudah pecah saat terjatuh. Ketiga, botol plastik ini juga lebih mudah untuk dibersihkan karena permukaannya lebih halus dan tidak mudah tergores.

Pos Terkait:  Perbedaan Transistor dan IC Regulator

Kelebihan Bahan Kaca

Dr. Brown hijau menggunakan bahan kaca yang memiliki kelebihan-kelebihan tertentu. Pertama, bahan kaca tidak mengandung bahan kimia berbahaya seperti BPA atau ftalat yang bisa merusak kesehatan bayi. Kedua, bahan kaca lebih tahan panas, sehingga dapat digunakan untuk menyimpan susu yang panas tanpa khawatir botol pecah atau merusak susu. Ketiga, bahan kaca memiliki daya hantar panas yang baik, sehingga susu yang disimpan di dalamnya tetap hangat lebih lama.

Perbedaan Desain

Tidak hanya dalam hal bahan, Dr. Brown biru dan hijau juga memiliki perbedaan dalam desain botolnya. Dr. Brown biru memiliki leher botol yang lebih pendek dan lebar. Desain ini memungkinkan aliran susu yang lebih lancar dan meminimalkan risiko tersedak pada bayi. Di sisi lain, Dr. Brown hijau memiliki leher botol yang lebih panjang dan ramping. Desain ini membantu mengurangi risiko terjadinya kolik pada bayi dan memungkinkan bayi menghisap susu dengan lebih nyaman.

Fitur Anti Kolik

Salah satu fitur yang membuat Dr. Brown botol susu menjadi pilihan banyak ibu adalah fitur anti kolik yang dimilikinya. Kedua jenis botol susu ini dilengkapi dengan fitur tersebut, namun dengan mekanisme yang sedikit berbeda.

Sistem Tabung Ventilasi

Dr. Brown biru menggunakan sistem tabung ventilasi internal untuk mengurangi risiko bayi mengalami kolik. Tabung ventilasi ini dirancang untuk mengeluarkan udara dari susu saat bayi sedang minum. Udara yang masuk bersama susu akan terperangkap di dalam tabung ventilasi sehingga tidak masuk ke perut bayi. Hal ini membantu mencegah terjadinya kolik dan perut kembung pada bayi.

Pos Terkait:  Perbedaan Raket Yonex Arcsaber dan Nanoray

Sistem Vent Bawah

Sementara itu, Dr. Brown hijau menggunakan sistem vent bawah yang berfungsi mengarahkan udara ke bawah botol saat bayi sedang minum. Dengan demikian, udara tidak masuk ke dalam susu dan tidak menyebabkan bayi mengalami kolik. Sistem vent bawah ini juga mencegah terjadinya oksidasi pada susu, sehingga nutrisi di dalam susu tetap terjaga dengan baik.

Ketersediaan Ukuran

Perbedaan lain yang dapat dilihat antara Dr. Brown biru dan hijau adalah ketersediaan ukuran botol susu tersebut. Dr. Brown biru tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 4 ons hingga 9 ons. Hal ini memungkinkan ibu memilih ukuran yang sesuai dengan kebutuhan bayi mereka. Sedangkan Dr. Brown hijau hanya tersedia dalam ukuran 8 ons. Ukuran ini biasanya sudah mencukupi kebutuhan bayi yang sedang tumbuh.

Pilihan Ukuran yang Lebih Fleksibel

Dr. Brown biru menawarkan pilihan ukuran yang lebih fleksibel bagi ibu dan bayi. Jika bayi Anda mengonsumsi lebih banyak susu, maka Anda dapat memilih botol susu dengan ukuran yang lebih besar. Sebaliknya, jika bayi Anda baru lahir atau masih mengonsumsi susu dalam jumlah yang sedikit, Anda dapat menggunakan botol susu dengan ukuran yang lebih kecil. Fleksibilitas ini memungkinkan ibu menyesuaikan penggunaan botol susu sesuai dengan kebutuhan bayi mereka.

Pos Terkait:  Perbedaan Olay Merah dan Gold: Mana yang Lebih Cocok untuk Kulit Anda?

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas secara detail perbedaan antara Dr. Brown biru dan hijau. Perbedaan tersebut meliputi bahan dan desain, fitur anti kolik, serta ketersediaan ukuran. Dr. Brown biru menggunakan bahan plastik yang kokoh dan tahan lama, sementara Dr. Brown hijau menggunakan bahan kaca yang elegan dan tahan panas. Terlepas dari pilihan Anda, pastikan untuk memilih botol susu yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda serta bayi Anda.

Dr. Brown biru memiliki desain dengan leher botol yang lebih pendek dan lebar, sementara Dr. Brown hijau memiliki leher botol yang lebih panjang dan ramping. Kedua jenis botol ini dilengkapi dengan fitur anti kolik, namun dengan mekanisme yang berbeda. Dr. Brown biru menggunakan sistem tabung ventilasi internal, sedangkan Dr. Brown hijau menggunakan sistem vent bawah. Terakhir, Dr. Brown biru menawarkan pilihan ukuran yang lebih fleksibel, sementara Dr. Brown hijau hanya tersedia dalam ukuran 8 ons. Pilihlah botol susu yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan bayi Anda untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.

Artikel Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *